Otot lantai pelvis atau pelvic floor muscles adalah sekelompok otot yang membentuk jaringan penyangga di panggul bawah, menopang kandung kemih, rahim, dan rektum. Sama seperti kelompok otot lainnya, otot-otot lantai panggul dapat dilatih dan diperkuat melalui latihan yang ditargetkan. Proses ini, dikenal sebagai rehabilitasi otot lantai pelvis, bisa sangat bermanfaat, terutama bagi individu yang mengalami disfungsi dasar panggul. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi pentingnya latihan otot pelvic floor dan proses rehabilitasi.

Memahami Disfungsi Otot Dasar Pelvis
Disfungsi lantai pelvis atau panggul adalah kondisi di mana otot-otot lantai panggul terlalu kencang atau terlalu lemah. Ini bisa menyebabkan berbagai masalah, termasuk inkontinensia urin, kesulitan mengeluarkan urin, masalah buang air besar, nyeri saat berhubungan seks, dan prolaps organ panggul. Disfungsi lantai panggul lebih umum pada orang yang ditugaskan sebagai perempuan saat lahir, mempengaruhi hampir 1 dari 4 wanita di Indonesia.
Peran Fisioterapi Otot Dasar Pelvis
Fisioterapi otot dasar pelvis adalah bentuk terapi khusus yang dirancang untuk mengobati disfungsi lantai panggul. Ini melibatkan berbagai teknik, termasuk latihan penguatan, terapi manual, biofeedback, stimulasi listrik, dan penggunaan dilator vagina. Fisioterapi bertujuan untuk melepaskan titik pemicu atau jaringan parut dalam disfungsi otot dan memberikan pasien rencana latihan kustom untuk dipraktekkan di rumah.
Latihan Otot Dasar Pelvis untuk Rehabilitasi
Latihan dasar panggul, juga dikenal sebagai Kegels, adalah komponen kunci dari rehabilitasi lantai panggul. Latihan ini melibatkan kontraksi dan relaksasi otot dasar panggul, yang membantu memperkuat mereka seiring waktu. Berikut adalah beberapa latihan yang bisa dicoba di rumah:
Kegels: Kontraksikan otot lantai panggul Anda seolah-olah Anda mencoba menghentikan aliran urin. Tahan selama beberapa detik, lalu rileks. Ulangi latihan ini beberapa kali sehari.
Squat dengan Kegel: Lakukan squat biasa, tetapi saat Anda naik, lakukan latihan Kegel.
Glute Bridges: Berbaringlah dengan lutut ditekuk dan kaki rata di lantai. Saat Anda mengangkat pinggul dari tanah, lakukan latihan Kegel.
Deep Squat Stretch: Latihan ini membantu memanjangkan otot lantai panggul. Berdiri dengan kaki lebih lebar dari lebar pinggul, lalu turun ke squat yangdalam. Tahan selama beberapa detik, lalu bangkit kembali.
Ingat, penting untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan atau fisioterapis sebelum memulai regimen latihan baru, terutama jika Anda berurusan dengan disfungsi lantai panggul.
Kesimpulan
Latihan dan rehabilitasi dasar panggul sangat penting untuk mempertahankan lantai panggul yang sehat, terutama bagi mereka yang berurusan dengan disfungsi dasar panggul. Dengan memasukkan latihan ini ke dalam rutinitas Anda, Anda dapat memperkuat otot dasar panggul dan meningkatkan kesehatan panggul Anda secara keseluruhan.

Apakah Anda menyukai blog ini? Unduh Aplikasi kami dan tetap terupdate dengan artikel dan diskusi terbaru kami!